Lantaran Cemburu Dengan Istri, Seorang Suami Nekat Bakar Rumahnya Sendiri
KABARKEDIRIRAYA.com - Kediri, Kebakaran melanda rumah warga di Jalan Langkat Dusun Singgahan Desa Pelem Kecamatan Pare Kabupaten Kediri, pada Kamis (30/12) sekira pukul 20.00 WIB. Rumah tersebut milik Imroatul Masliamah (32), seorang ibu rumah tangga warga jalan Langkat Dusun Singgahan Desa Tulungrejo Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri.
Kebakaran rumah tersebut lantaran dibakar oleh suaminya sendiri yakni Rendi Pradita (31) warga Dusun Tegalarum Desa Langenharjo Kecamatan Plemahan Kabupaten Kediri.
Kapolsek Pare Polres Kediri AKP. I Nyoman S .SE, MSi. saat dikonfirmasi mengatakan bahwa kejadian tersebut berawal pada hari kamis tanggal 30 Desember 2021 sekira jam 18.00 wib korban pulang dari smoting, kemudian mencuci pakaian setelah itu korban ngobrol sama suaminya yakni pelaku yang saat itu posisi suami sedang minum minuman keras dan sempat oleh korban dibuatkan kopi,
" Kemudian korban menemani anaknya tidur, setelah anaknya tidur, pelaku mengajak berhubungan badan korban, setelah itu pelaku kembali minum-minuman keras lagi dan berkata kepada korban nanti berhubungan badan lagi tidak, kemudian korban pelaku disuruh ke warung dulu,," terang Kapolsek Pare.
Merasa curiga dengan korban atas omongannya yang menyuruh pelaku ke warung dulu, pelaku curiga kalau korban mempunyai laki laki lain, sehingga pelaku meminjam hp korban, namun oleh korban tidak diberikan sehingga handphone korban langsung direbut dan dibanting.
" Pelaku merasa curiga saat disuruh ke warung oleh korban, sehingga pelaku merebut hp milik korban yang dipinjam tidak diberikan lalu dibanting hp tersebut setelah berhasil direbut dari korban," ucapnya.
Lebih lanjut AKP. I Nyoman menambahkan, pelaku yang sudah terpengaruh minuman keras dan merasa marah lalu mendorong dan mencekik leher korban dengan tangan kanannya, korbanpun melawan dan mendorong pelaku yang merupakan suaminya itu.
" Setelah dapat lepas dari pelaku, korban kemudian masuk ke dalam kamar, tak berselang beberapa lama pelaku ikut masuk ke kamar dan meminta Buku Nikah dan meminta cerai, tetapi korban diam saja karena ketakutan korban berteriak minta tolong," imbuhnya.
Mendengar teriakan korban, ayah korban datang untuk menolong korban namun ayah korban juga didorong dan dicekik oleh pelaku. Melihat ayahnya mendapatkan perlakuan yang sama, kemudian korban menyuruh ayahnya pergi.
"Pelaku kemudian merusak rumah dengan cara menendang pintu rumah, kulkas, lemari dan membanting barang-barang yang ada di rumah seperti galon dan piring-piring, melihat suaminya ngamuk korban langsung lari ke rumah orang tuanya," ucapnya.
Belum puas menghancurkan isi rumah, pelaku kemudian mengambil bensin dari sepeda motor Yamaha Mio, selang beberapa menit keluar asap dari dalam rumah dan terbakar.
"Melihat rumahnya terbakar, korban kemudian langsung lari minta bantuan kepada warga/tetangga, selanjutnya kembali lagi ke rumah yang terbakar untuk mengambil anaknya yang kecil, namun saat hendak mengambil anaknya, korban dihentikan oleh pelaku yang mengatakan jika anaknya sudah dibawa kerumah orang tuanya," jelasnya.
Akibat kejadian tersebut barang-barang milik korban yang terbakar seperti rumahnya bagian atap dan genteng rusak, pakaian, uang, serta perhiasan emas juga terbakar.
" Ditafsir kerugian yang dialami korban sebesar kurang lebih Rp 30.000.000 (tiga puluh juta rupiah), kemudian korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pare," ucapnya.(y).
Mendapatkan laporan terkait kejadian tersebut, petugas langsung melakukan evakuasi serta mengamankan pelaku untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
" Pelaku selanjutnya diamankan ke Polsek Pare guna dimintai keterangan lebih lanjut," pungkasnya.
Post a Comment